Bursa transfer selalu menjadi momen yang dinanti-nantikan banyak orang yang menggemari dunia sepakbola. Pergerakan para pemain menjadi topik hangat yang selalu menarik untuk dibicarakan. Fenomena ini berlaku nyaris untuk semua pemain, tak terkecuali bagi seorang pemain legendaris seperti pemain kelahiran Korea Selatan, Son Heung-min. Dengan kemampuan yang dimilikinya, banyak klub elite asal Eropa yang berharap untuk bisa bekerjasama dengannya. Tentang kemungkinan ini, pelatih Spurs, Thomas Frank, tampil ke muka publik dan memberikan informasi yang dinantikan ini.
Pelatih Spurs Sampaikan Kabar
Pelatih Tottenham Hotspur yang baru, Thomas Frank, akhirnya tampil ke publik dengan pengumuman penting. Ia memberikan petunjuk tentang kemungkinan keputusan yang dapat diambilnya tentang kapten mereka, Son Heung-min, di musim panas ini.
Nasib pemai kelahiran negeri ginseng ini memang sedang menarik perhatian. Kontraknya yang akan segera berakhir di penghujung bulan ini membuatnya berisiko menyandang status bebas transfer. Hal ini bisa segera terjadi jika tidak ada penawaran dari pihak Spurs untuk memberikan kontrak baru kepadanya. Namun pada akhirnya, setelah melalui beberapa pertimbangan, manajemen memilih untuk mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak dalam perjanjian di antara keduanya. Dengan langkah ini, mereka mendapatkan waktu tambahan untuk kembali bekerjasama dalam periode 12 bulan sejak perpanjangan kontrak ini disepakati.
Son Heung-min Butuh Kesempatan
Pelatih kepala mereka saat itu, Ange Postecoglou, mengutarakan alasan di balik keputusan ini. Ia beralasan kalau mereka harus memberikan Son Heung-min kesempatan yang terbaik untuk bisa memenangkan trofi bersama Spurs. Kepercayaan ini untungnya berbuah manis. Pemain kelahiran Korea Selatan ini memainkan peran besar dalam mengantarkan mereka mereka meraih kemenangan di partai puncak Liga Eropa. Dengan Man United sebagai lawan mereka, pemain legendaris dari benua Asia ini berhasil membuat lawannya bertekuk lutut.
Meski demikian, masa depan yang menanti pemain ini setelah musim 2026 yang akan datang masih belum bisa dipastikan. Sepertinya ada alasan tersendiri yang mendorong mereka untuk mengaktifkan kontraknya setahun yang akan datang. Waktu kurang lebih 1 tahu yang tersisa sekarang akan mereka gunakan sebaik mungkin untuk menemukan peminat yang tepat. Ini adalah satu-satunya cara yang bisa merkea gunakan untuk memanfaatkan tambahan pemasukan dalam jumlah optimal bagi mantan pemain Bayer Leverkusen ini.
Kini perkembangan terbaru muncul. Beberapa media melaporkan kalau Thomas Frank sudah mengambil keputusannya. Meski baru menjalankan tugas di Spurs, ia memutuskan kalau dirinya membuka diri untuk memberikan kesempatan baru bagi Son Heung-min untuk bermain. Kini kedua pihak dikabarkan akan melakukan pertemuan dalam waktu beberapa minggu yang akan datang. Masa depan sang pemain akan menjadi fokus utama dalam pembicaraan penting ini.
Buka Kemungkinan Lepaskan Son Heung-min
Informasi terkini yang disampaikan M88asia kepada kami adalah Thomas Frank menyebut kalaul dirinya tidak akan menghalau langkah ini. Seandainya saja Son Heung-min sepakat untuk mencari tempat baru untuk bermain, ia tidak akan menghalangi langkahnya untuk menemukan tempat bermain yang baru. Sementara dalam beberapa kesempatan, pemain berusia 32 tahun ini memberikan petunjuk kalau dirinya siap untuk mengakhiri masa tugasnya bersama klub asal London utara ini.
Perjalanan pemain kelahiran Korea Selatan dengan Spurs memang sudah berlangsung dengan cukup lama. Ia pertama kali menyandang status sebagai pemain mereka di musim panas tahun 2015 yang lalu. Waktu itu, Spurs mengeluarkan dana kurang lebih 25,7 juta poundsterling untuk melaklukaln perubahan status ini. Sejak hari pertama menyandang status sebagai pemain mereka, ia telah menjalani 454 pertandingan. Namanya melejit sebagai salah satu pemain legendaris mereka setelah berhasil melakukan 173 gol. Kemudian masih ada tambahan 101 kali asist yang juga dipersembahkannya untuk tim yang sama. Musim lalu juga tidak terlalu berubah banyak. Pada musim yang lalu, ia berhasil mencetak 11 gol bagi Spurs. Angka ini masih belum memasukkan total 12 assit yang dipersembahkannya bagi tim yang sama.
Meski demikian, sejak beberapa waktu yang lalu, memang sudah beredar rumor kalau Son Heung-min mungkin akan segera mencari tempat bermain yang baru. Sejak rumor ini beredar, mulai bermunculan kabar tentang kandidat yang tertarik untuk bekerjasama dengannya. Memang belum ada konfirmasi pasti, tapi beberapa sumber yang dekat dengan tim ini menyebutkan kalau pemain kelahiran Korea Selatan ini telah menerima kalau masa tugasnya di klub asal London utara ini telah secara resmi berakhir.
Seperti yang disampaikan pelatih mereka, Spurs kemungkinan tidak akan menghalau langkah pemain mereka ini seandainya ia memilih untuk keluar. Tapi seandainya ia memilih untuk tetap bertahan, ada kemungkinan ia akan diberikan peran yang lebih besar dari yang dijalaninya saat ini. Kemungkinan ini terbuka di tengah rumor tentang rencana reformasi yang sedang disiapkan oleh Thomas Frank. Memang detil rencana ini masih belum dibuka ke publik, tapi beberapa pengamat beranggapan kalau sang pelatih baru akan melakukan perombakan besar-besaran di bagian depan.
Son Heung-min mungkin dipandang sebagai sosok pemain yang tak bisa digantikan dengan pemain lain. Pandangan ini berlaku secara luas di kalangan penggemar mereka berkat keberhasilannay untuk bermain secara konsisten dari musim ke musim. Bahkan ketika dipadankan dengan Harry Kane, keduanya mampu mempersembahkan permainan yang begitu harmonis dan menekan, sampai membuat terkesima banyak penggemar merkea.
Hanya saja, Thomas Frank telah menyiapkan masa depan Spurs seandainya mereka harus bermain tanpa peran pemain asal Korea Selatan ini di tengah lapangan. Mathys Tel telah mereka datangkan dari Bayern Munich sebagai bagian dari rencana ini. Pemain muda asal Perancis ini bahkan diyakini akan menjadi kandidat kuat untuk mendapatkan waktu bermain rutin di klub asal London utara ini.
Kemungkinan kepergian Son Heung-min juga akan membawa kabar baik bagi pemain muda lain, Mikey Moore. Meski ada klub yang disebut tertarik untuk meminjam bantuannya, ia bisa saja tetap bertahan jika salah satu kendala yang menghalangi langkahnya untuk bersinar tak lagi eksis.
Spurs juga disebut sedang mengincar beberapa pemain depan prestisius lain. Eberechi Eze, Antoine Semenyo, hingga Bryan Mbeumo masuk dalam daftar prioritas ini. Bahkan untuk Eberechi Eze, kemungkinan ia akan ditempatkan di bagian kiri depan, tempatnya bisa bersinar paling optimal.
Terlepas dari semuanya ini, musim 2024/25 dipandang banyak orang sebagai musim terbaik Son Heung-min. Tujuh belas gol ia cetak dari 30 pertandingan EPL, sebuah angka yang tidak bisa dikatakan buruk. Dengan tren ini saja, tak sulit untuk meyakinkan diri kalau seandainya ia bertahan, masih ada hal-hal luar biasa yang siap diberikannya bagi Spurs.
